Cara Mengatasi Masalah Bau Mulut Selama Puasa – Walaupun masalah bau mulut wajar saat kite berpuasa namun adakalanya hal tersebut bisa mengganggu, terutama bagi anda yang harus sering bertemu pelanggan atau klien secara langsung.
Penyebab bau mulut saat puasa adalah berkurangnya zat saliva yang di produksi mulut. Akibatnya bakteri berkembang dengan cepat. Bakteri bakteri inilah yang menyebabkan bau mulut saat puasa. Namun janga khawatir, tips berikut ini mungkin bisa membantu anda mengatasi bau mulut saat puasa.
Cara Mengatasi Masalah Bau Mulut Selama Puasa
1. Jaga kesehatan mulut dengan secara rutin menggosok gigi setelah sahur dan sebelum tidur di malam hari.
2. Membersihkan sela-sela gigi dengan benang khusus yang disebut benang gigi.
3. Gunakan sikat lembut untuk menyikat lidah
4. Hindari makanan-makanan yang berbau menyengat seperti petai, durian, atau bawang.
5. Banyak minum air putih ketika sahur dan berbuka untuk menjaga kesimbangan air dalam tubuh.
6. Konsumsi makanan probiotik untuk membantu kesehatan pencernaan dan mencegah bau mulut.
7. Hindari rokok dan alkohol yang dapat memicu terjadinya periodontitis dan gingivitis yang memperburuk kebersihan mulut. Selain itu, alkohol dapat mengurangi produksi air liur yang mengakibatkan semakin cepatnya perkembangan bakteri.
8. Konsumsi buah dan sayuran seperti apel, wortel, dan bengkuang.
9. Konsumsi rempah-rempah seperti ketumbar, mint, tarragon, kayu putih, rosemary, dan kapulaga yang sangat baik untuk memerangi bau mulut.
10. Konsumsi vitamin C seperti berry, jeruk, dan melon di saat buka dan terutama saat sahur, karena dapat menciptakan lingkungan yang tidak ramah bagi pertumbuhan bakteri. Dapatkan vitamin C dari buah dan makanan lain, bukan dari suplemen, karena suplemen justru memperparah bau mulut.
11. Konsumsi juga makanan yang memang mempunyai khasuat menjaga napas tetap segar selama puasa yaitu antara lain yoghurt, apel, wortel dan seledri.
12. Konsumsi keju karena keju kaya akan kalsium, rendah karbohidrat, dan mengandung fosfat sehingga bermanfaat untuk meningkatkan produksi air liur, dan mengurangi pertumbuhan karang gigi.
13. Jangan terlalu sering menggunakan obat kumur. "Boleh pakai obat kumur tapi jangan sering-sering, mungkin hanya di malam hari," ujar drg. Eky. Di dalam mulut terdapat bakteri jahat dan bakteri baik yang harus dijaga keseimbangannya.
0 comments:
Post a Comment