Opoae ~ Bagi sebagian orang, bisa jadi matematika adalah pelajaran yang paling dihindari. Namun tidak begitu halnya bagi Amira Yasmin Santo, yang akrab dipanggil ira, seorang siswa SMA Negeri 2 Kudus. Kecintaannya terhadap matematika dan alat musik elektone menginspirasi Ira untuk membuat lagu dan irama musik yang harmonis dengan menerapkan rumus matematika. Baru- baru ini, Ira memperlihatkan kepiawaiannya memainkan karyanya yang ia beri judul "Ramayana Ballet Show" yang bernuansa etnik (diciptakan pada tahun 2011) dan "Sail Bunaken" berjenis pop di hadapan puluhan teman sekolahnya. Musik musik tersebut ia ciptakan dengan menggunakan rumus matematika.
Hobi itulah yang akhirnya membawa Ira menjadi satu- satunya perwakilan Indonesia untuk disiplin ilmu matematika terapan Japan Super Science Fair 2012 di Kyoto Jepang pada tanggal 08 November kemarin.
Sebelumnya, putri pasangan Dr Santo Pranowo SPT HT dan Dra Hindrajati ini tercatat pernah tampil dalam Indonesia Young Musician Performance (2011), mewakili Jawa Tengah dalam konser yang melibatkan musisi di kawasan Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi, Bali, dan Lombok di Surabaya (2011); terpilih mengikuti Electone Master Class di Yamaha Meguro, Tokyo, di bawah bimbingan Mr Matsuda dan Mss Minemura (2011); serta tampil dalam Sapporo Snow Festival di Tokyo, Jepang (2011). Maka tak heran jika namanya sudah begitu dikenal oleh para pecinta musik, khususnya di Jawa Tengah.
Namun belakangan, nama Ira menjadi demikian dikenal oleh publik, bukan lantaran kepiawaiannya memainkan alat musik electone ini saja. Melainkan, karena keberhasilannya membuat notasi dasar dengan menggunakan rumus-rumus matematika.
Gagasan Awal
Sejak masih duduk di bangku SMP, Ira sudah memiliki gagasan untuk mempermudah membuat lagu dengan menggunakan rumus-rumus matematika. Gagasan ini muncul karena menurut dia, menghafalkan ketukan untuk mempermudah mempelajari semua ritme akan membuang-buang watu. Namun ide ini baru dapat terkonsep dengan baik setelah ia berkonsultasi dengan salah seorang gurunya di SMA 2 Kudus, Bapak Farid.
Gagasan tersebut kemudian ditulis menjadi sebuah karya ilmiah dengan judul ”The Application of Mathematics for Creating A Song on Electone Stagea 01 – Custom” yang diiutsertakan dalam lomba bidang matematika di Surya Institute Bandung. Pujian pun mengalir untuk Ira atas gagasan kreatifnya.
Menurut Ira, membuat lagu menggunakan not balok dapat dilakukan dengan menerapkan rumus matematika dasar. ”Saat ini penelitian yang saya lakukan baru menghasilkan bagaimana membuat notasi dasar menggunakan rumus perempatan. Rumus n/4 (dibaca: n per 4) untuk mencari time signature dan 4n untuk mencari simetric bar,” jelas dara kelahiran Kudus, 30 September 1996 ini. Ira mencontohkan untuk membuat lagu, langkah pertamanya adalah menentukan jenis lagu itu, misalnya lagu etnik yang biasanya mempunyai ritme 4/4. Jika diterapkan menggunakan rumus itu, lagu tersebut membutuhkan empat ketukan dan 16 variasi bar.
Semua prestasi yang telah dicapai Ira tidak lantas membuat dia berpuas diri. ”Riset saya tidak berhenti di sini. Ke depan saya akan mencoba menggali soal rumus perdelapanan, dan mungkin juga campuran,” ujar pencipta Romantic Song for Mama, yang memang dipersembahkan untuk sang ibunda. Selain itu, kini ia sedang menyelesaikan 4 lagu berbeda jenis dari hasil meraciknya dengan rumus matematika.
Hindrajati didampingi suaminya, Santo Pranowo kagum akan ketekunan putrinya dalam belajar. ”Amira suka musik dan matematika sejak kecil,” katanya. Jika sedang membuat notasi lagu, terangnya, Ira bahkan harus menghabiskan waktu paling tidak hingga pukul 01.00 - 10-30.
”Dia hampir tidak punya waktu bermain. Sehari-hari dia menghabiskan waktu di sekolah dan mengikuti berbagai ekstra kurikuler, apalagi dia berada di kelas unggulan di sekolahnya. Sementara saat hari libur (Minggu-Red), berlatih electone di sekolah musik Harapan di Jl A Yani 193 Semarang,” katanya. Meski piawai bermusik dan menggemari matematika, namun dia tidak pernah bercita-cita jadi musisi. ”Ira ingin jadi dokter spesialis jantung,” ungkapnya
Sumber:http://esabiwibowo.blogspot.com/2012/11/alunan-musik-menawan-yang-tercipta-dari.html
0 comments:
Post a Comment