Opoae ~ Vatikan bereaksi keras atas kian meluasnya pernikahan sesama jenis di Amerika Serikat dan Eropa baru-baru ini. Vatikan kemarin berjanji tidak akan berhenti melawan pernikahan sesama jenis ini.
Surat kabar Chicago Tribune melaporkan, Minggu (11/11), media di Vatikan untuk kedua kalinya secara berturut-turut menerbitkan tajuk rencana yang menekankan Gereja Katolik Roma menolak pernikahan sesama jenis. "Di negara-negara Barat saat ini ada kecenderungan untuk mengubah aturan pernikahan antara perempuan dan laki-laki. Mereka menganggap itu sebuah kemajuan peradaban," kata Pastor Federico Lombardi dalam sebuah tinjauan editorial di Radio Vatikan.
Tajuk rencana di Radio Vatikan yang disiarkan ke seluruh dunia dalam 30 bahasa itu menyebut pandangan yang mengizinkan pernikahan sesama jenis akan berakibat buruk.
Awal pekan ini pengadilan tertinggi di Spanyol telah menetapkan undang-undang pernikahan kaum gay. Pemerintah Prancis juga sudah mengajukan rancangan undang-undang yang akan membolehkan pernikahan sesama jenis.
baru terpilih kembali Barack Hussein Obama menjadi presiden pertama yang mengumumkan dukungan pernikahan sesama jenis. Dia membuat posisi tersebut menjadi jelas dan tak perlu dipandang sebelah mata.
Dalam wawancara dengan Robin Roberts dari ABC, Obama menyudahi apa yang selama ini menjadi topik kontroversial. "Saya selalu bersikukuh bahwa kaum gay dan lesbian Amerika harus diperlakukan dengan adil," kata Obama ketika itu.
Terpilihnya kembali Obama menjadi presiden Amerika Selasa lalu juga membawa keceriaan bagi pasangan lesbian asal Maryland, Keesha Patterson (49 tahun) dan Rowan Ha (37 tahun). Mereka menikah saat perayaan kemenangan Obama.
Sumber:http://www.jelajahunik.us/2012/11/gereja-vatikan-larang-pernikahan-sesama.html?m=1
0 comments:
Post a Comment