Kondisi lingkungan di Mars, sumber tempo.co |
Meski demikian, sebuah lembaga riset di Belanda tidak goyah. Mereka menggelar pencarian sukarelawan untuk ikut ambil bagian dalam misi perjalanan ke Mars tanpa kembali ke Bumi. Mereka nantinya akan mendirikan sebuah permukiman manusia.
Uniknya, meski belum diumumkan, misi sukarelawan itu telah menerima lebih dari 1.000 aplikasi. Kandidat yang lolos harus menjalani delapan tahun pelatihan sebelum berangkat ke Mars pada 2023. "Mereka harus menyadari, jika proyek ini berhasil, mereka tidak akan kembali," demikian diungkapkan The Mars One Institute, Rabu, 9 Januari 2013.
"Lewatlah sudah hari-hari ketika keberanian dan jumlah jam terbang jet supersonik adalah kriteria utama untuk seleksi," ujar Direktur Medis Mars One, mantan peneliti NASA, Norbert Kraft. "Sekarang, kita lebih peduli dengan seberapa baik astronaut bekerja dan hidup dengan orang lain. Dan menghadapi tantangan seumur hidup di depan."
Mars One bermaksud mengumpulkan uang untuk mendanai proyek itu melalui acara TV realitas, yang akan memilih 24 kandidat pertama dan mengikuti pelatihan mereka. Pemirsa akan memilih siapa yang harus berada di tim pertama dari empat tim yang akan meninggalkan Bumi dalam waktu sepuluh tahun. Pada 2033, koloni itu diperkirakan akan memiliki 20 pemukim.
Perjalanan ke Mars, sekitar 40 juta mil, diperkirakan memakan waktu sekitar 200 hari. Para pemukim itu akan menghadapi lanskap tandus dan berkawah. Atmosfer Mars terdiri dari 95 persen karbon dioksida, dan suhunya berkisar dari 35C ke minus 135C
Baca Juga:
- Lomba Berbohong Unik Yang Ada Di Inggris
- Tips Belajar Bahasa Inggris Dengan Efektif
- Foto Pemakaman Anak Korban Penjajahan Israel
0 comments:
Post a Comment