Opoae ~ Oya sobat Opoae, gak lama lagi kan kita memasuki bulan Ramadhan. UPPSS (2 bulan lagi). Adminnya sih gak sabaran. hehe. Ramadhan bagi orang yang beriman laksana ladang amal yang ditanami dengan benih-benih kebajikan dan akan menuai hasil panen yang melimpah di dunia dan akhirat.
Banyaknya umat Islam yang berbondong-bondong meramaikan mesjid di bulan ramadhan seperti sudah menjadi tradisi. Sayangnya, hal positif ini hanya berlangsung di bulan ramadhan saja. Begitu ramadhan pergi. Mesjid pun kembali sepi.
Kenapa ya, barangkali nilai ketakwaan yang disebutkan dalam surat al-Baqarah ayat 138 itu tidak terejawantahkan dalam jiwa sehingga ramadhan hanya dianggap seperti hari-hari besar lainnya. Berlalu tanpa meninggalkan bekas pada dirinya untuk menghiasi hari berikutnya seperti di bulan ramadhan.
and…
Biasanya nih di bulan ramadhan, mulai dari kakek, nenek, ibu, bapak sampe anak-anaknya pada doyan ke mesjid untuk solat tarawih. Walau cuma di bulan ramadhan aja tapi gak papa lah, yang penting punya niat untuk beramal solih. Bukan macem-macem…
Sayangnya, saking begitu semangatnya untuk beribadah, kita lupa memperhatikan hal-hal kecil di sekeliling kita. Dimana hal kecil itu bisa menjadi hal besar dari akibat yang ditimbulkannya.
Tentu masing-masing kita pernah mendengar ada orang yang rumahnya kebakaran atau kemalingan waktu si empunya rumah sedang pergi menunaikan solat berjamaah ke mesjid atau bahaya-bahaya lainnya.
Nah, untuk itu, sebelum berangkat ke mesjid perhatikanlah hal-hal berikut:
1. Pastikan tidak ada api yang menyala di rumah. Periksalah kompor gas atau kompor minyak dan yakinkan bahwa kompor tidak sedang menyala. Tentu kita tidak ingin ada kompor meledak dan menghanguskan rumah. Apalagi kalau kita tinggal di komplek yang sempit. Bisa-bisa rumah satu komplek hangus semua.
2. Cabut cok listrik yang sudah tidak dipakai. Misalnya cok televisi, setrika atau radio. Tentu kita tidak ingin terjadi korsleting listrik atau terjadi arus pendek yang menyulut kebakaran.
3. Pastikan seluruh pintu dan jendela dalam keadaan terkunci.
Sebelum berangkat ke mesjid cek kembali daun jendela dan pintu dan kuncilah dengan rapat. Meninggalkan rumah dalam keadaan tidak terkunci sama dengan mengundang maling ke rumah. Tentu kita tidak ingin selesai pulang dari mesjid rumah sudah ‘dibersihkan’ maling.
4. Keluarkan hewan piaraan dari dalam rumah. Sebelum meninggalkan rumah, keluarkanlah hewan piaraan yang lasak, seperti kucing. Kita tidak ingin kan pulang dari mesjid mendapati rumah dalam keadaan centang prenang dipenuhi kotoran kucing. Karena kucing yang sedianya ingin membuang kotoran di luar terpaksa harus membuangnya di dalam rumah karena sang kucing terkurung didalamnya.
Demikian tips ala kadarnya. Dengan menjalankan tips di atas, insya Allah kita dapat melakukan ibadah dengan tenang tanpa khawatir terjadi apa-apa dengan harta benda yang kita tinggalkan. Serahkanlah segala sesuatunya kepada Allah ditambah dengan upaya yang maksimal dari diri kita.
Sumber:
0 comments:
Post a Comment