Menjawab pertanyaan pada postingan sebelumnya (Baca: Indonesia vs Uruguay, Masih Enak Di Tonton ?), yah jawabannya cukup lah, cukup untuk melihat penderitaan Timnas Indonesia.
Pada pertandingan Indonesia vs Uruguay semalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, sebenarnya tuan rumah sudah unggul duluan melalui gol Boaz Salossa pada menit 17. Namun setelah itu, Ururay tampil agresif dan serangannya terus di tingkatkan.
Timnas Indonesia yang saat itu lebih memilih menggunakan strategi serangan balik cepat tentu kewalahan menghadapi serangan bertubi tubi dari Uruguay. Hingga akhirnya harus kebobolan pada menit 35 dan 42 oleh sundulan Edinson Cavani dan Lui Suarez.
Seperti Latihan “Attack – Defense” Di Winning Eleven atau PES.
Bagi para gamer maniac tentu tahu game sepak bola PS atau PC, Winning Eleven atau Pro Evolution Soccer (PES). Nah di menu game tersebut ada “practice” di mana kita bisa memilih beragam jenis latihan, salah satunya “attack – defense”.
Mungkin itulah gambaran pertandingan Indonesia vs Uruguay semalam, hampir dari babak pertama sampai babak kedua, terutama babak 1, Indonesia praktis dalam posisi “defence”.
Bambang yang notabennya penyerang sampai sampai harus tinggal lama di daerah pertahanannya. Mungkin ada yang bilang “Itu kan namanya strategi serangan balik”, yah tapi kalau strategi tersebut di lakukan kapan pemain Timnas Indonesia bisa berkembang.
Pelatih Indonesia, Benny Dollo atau yang lebih di kenal dengan Bendol juga menggunakan strategi ini.
Nyanyian “Nurdin Turun” Menggema Usai Pertandingan
Melihat kekalahan telak yang di alami Indonesia atas Uruguay, 1-7. Para penonton di Stadion Utama Gelora Bung Karno “menyanyikan” lagu “Nurdin Turun”. Mungkin berhubung saat itu ada Presiden SBY, Menteri Olahraga, dan Delegasi FIFA, mereka tidak membuang kesempatan tersebut untuk mengeluarkan unek unek mereka mengenai prestasi Timnas Indonesia yang belakangan ini sangat memprihatinkan.
Lagu “Nurdin Turun” pun menggema di Stadion. Mereka sudah menyiapkan sebelumnya lewat situs jejaring sosial Twitter.
0 comments:
Post a Comment